Kalau ke Jakarta Wajib Kulineran ini!
Nyobain kuliner khas Jakarta, yuk! – Jakarta memiliki banyak daya tarik untuk dikunjungi. Orang-orang mengadu nasib dengan mengais rezeki di kota metropolitan ini karena dianggap dapat menaikkan kualitas perekonomian. Jakarta juga memiliki banyak tempat bersejarah yang dapat dikunjungi.
Tak lengkap rasanya ketika mengunjungi suatu kota, tidak mencicipi kuliner khas daerah atau kota tersebut. Kuliner khas Jakarta didominasi oleh budaya Betawi. Ini dapat terjadi dikarenakan penduduk asli Jakarta yang notabene-nya berasal dari Suku Betawi. Suku Betawi bermukim di Batavia sejak abad ke-17. Etnis ini lahir dari perpaduan berbagai kelompok, seperti Sunda, Melayu, Jawa, Bugis, Bali, India, Arab, Bali, Ambon, dan Tionghoa.
Cita rasa kuliner Jakarta atau Betawi beragam dan berkelas. Berikut kuliner khas Jakarta yang telah berhasil Indonesian Chef Association rangkum:
- Nasi kebuli
Nasi kebuli adalah hidangan nasi berbumbu yang bercitara ras gurih. Nasi dimasak dengan kaldu kambing, susu kambing, dan minyak samin, disajikan dengan daging kambing goreng dan ada yang ditaburi dengan irisan kurma atau kismis. Kuliner ini populer di kalangan warga Betawi yang merupakan keturunan Arab di Indonesia. Nasi kebuli menunjukkan adanya pengaruh budaya Arab Timur Tengah dan India Muslim, tepatnya tradisi Arab Yaman.
- Soto
Kuliner yang dapat ditemui di berbagai daerah di Indonesia. Soto di setiap daerah pasti memiliki cita rasa khasnya sendiri. Begitu pula soto Betawi. Istilah soto Betawi ada sejak tahun 1977-1978. Kuah soto Betawi adalah campuran santan dan susu yang membuatnya begitu legendaris. Soto betawi berisi jerohan dan organ-organ lain seperti mata, terpedo, hati, dsb. Daging sapi juga menjadi campuran dalam soto Betawi.
- Asinan
Jakarta juga mempunyai asinan dengan cita rasa khas yang tak kalah nikmatnya. Asinan Betawi merupakan campuran berbagai jenis sayuran yang diasinkan seperti, kecambah, sawi, selada, kubis dengan bumbu kacang yang telah dicampur cuka dan cabai. Asinan ditaburi kacang goreng dan dapat disantap dengan kerupuk kuning melingkar seperti mie, kerupuk ini diremuk dan ditaburkan di atas asinan. Kuliner ini tidak asin sama sekali, tetapi segar dan cocok disantap di siang hari.
- Kerak telor
Kerak telor dikenal dengan rasanya yang gurih. Terbuat dari telur ayam atau bebek, beras ketan putih, ebi yang disangrai hingga mirip abon, ditambah dengan bawang goreng dan diberi bumbu halus seperti kelapa sangrai. Kerak telor dapat dengan mudah dijumpai di Jakarta, salah satunya di kawasan wisata Kota Tua.
- Kue pancong
Kue khas Betawi ini terbuat dari tepung beras, santan, dan kelapa parut kasar. Di daerah lain dikenal dengan nama gandos atau bandros. Kue pancong dicetak dalam sebuah cetakan berbentuk setengah lingkaran lalu dibakar di atas api hingga matang. Kue ini disajikan dengan taburan gula pasir di atasnya.
- Selendang mayang
Selendang mayang adalah jajanan khas Betawi yang saat ini susah ditemukan. Di beberapa acara tertentu, minuman ini disajikan dengan nama “minuman Betawi jadul”. Selendang mayang terbuat dari bahan dasar tepung beras dan tepung hunkwe.
Itulah 6 kuliner khas Jakarta yang didominasi budaya Betawi. Sudah pernah mencicipi yang mana?
Referensi: