Efek Samping Jadi Vegetarian
Ada efek sampingnya juga ternyata – Diet vegetarian memang sedang ramai belakangan ini. Orang-orang mulai mengurangi konsumsi produk makanan dan minuman hewani. Alasan utamanya yaitu etika dan kesehatan. Laporan pada tahun 2014, menyatakan bahwa satu persen dari orang Amerika Serikat mendeskripsikan dirinya sebagai vegan.
Vegetarian sendiri ada beberapa jenis dan yang paling strict yaitu vegan. Pola diet ini tidak mengonsumsi semua produk hewani, termasuk daging, telur, keju, dan susu. Jika diet ini dilakukan dengan benar, akan menurunkan jumlah lemak jenuh, kolesterol, dan kadar gula darah dalam tubuh. Sebaliknya, jika dikonsumsi dengan cara yang salah, diet ini akan berdampak buruk pada tubuh.
Berikut efek samping jadi vegetarian:
- Kekurangan vitamin B12
Pada umumnya vitamin ini didapat dari telur, daging ayam, dan keju. Vitamin B12 berfungsi untuk menjaga kesehatan saraf dan sel-sel darah. Para penganut vegan, paham benar mengenai hal ini, jadi diharapkan untuk selalu mengonsumsi suplemen B12 ke dalam menu harian dan menggantinya dengan vitamin B12 yang bersumber dari nabati.
- Kekurangan protein
Daging, susu, dan telur merupakan sumber protein terbaik untuk tubuh. Mengadopsi pola diet vegan, sumber protein terbaik pun hilang. Dilansir dari Live Strong, protein dapat membantu menyediakan asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh. Seseorang dapat mendapatkan jumlah protein yang tepat apabila pandai memadukan makanan. Misalnya, mengonsumsi selai kacang dan roti memberikan kontribusi terhadap penyedian 18 gr protein. For your information, wanita membutuhkan 55 gr protein dan pria membutuhkan 65 gr.
- Kekurangan omega-3
Pola diet vegan dapat mengakibatkan kekurangan asupan asam lemak omega-3 yang banyak terdapat pada ikan, telur, dan seafood. Kandungan ini sangat penting untuk kesehatan otak, jantung, dan mata.
- Kekurangan zat besi
Zat besi yang mudah dicerna oleh tubuh terdapat pada daging. Kurangnya asupan daging merah, unggas, atau ikan dapat menyebabkan kekurangan zat besi dan anemia. Gejalanya yaitu cepat lelah, lemas, perkembangan kognitif lambat dan rentan terhadap infeksi. Wanita yang menderita kekurangan zat besi berisiko melahirkan bayi prematur atau berat badan rendah.
Dilansir dari The National Institute of Health (NIH) menyatakan bahwa vegetarian harus mendapatkan dua kali lipat zat besi yang berasal dari nabati, karena jenis zat besinya susah diserap oleh tubuh. Para vegetarian diharapkan mengonsumsi lebih banyak vitamin C atau buah jeruk.
- Kekurangan seng (zinc)
Seng berguna untuk membantu meningkatkan indera perasa atau pengecap, sistem kekebalan tubuh karena membantu proses penyembuhan luka. Seng banyak ditemukan pada makanan berprotein tinggi seperti daging serta daging unggas berwarna gelap. Kurangnya asupan seng dapat menyebabkan kurangnya nafsu makan, rentan terkena infeksi, rambut rontak, dsb. Cara terbaik mendapatkan seng untuk para vegetarian yaitu dengan mengonsumsi kacang-kacangan, kacang tanah, dan selai kacang.
- Kekurangan kalsium
Kekuatan tulang didapatkan dari asupan kalsium yang tinggi. Salah satu cara terbaik mendapatkannya yaitu dari produk susu. Apabila susu, yoghurt, dan mentega tidak termasuk dari menu makanan Anda, ganti dengan sereal, roti, dan jus yang ditambah brokoli dan kubis. Kekurangan kalsium dapat menyebabkan penipisan kepadatan tulang dan osteoporosis, masalah gigi, dan kondisi medis lainnya. Kalsium berguna untuk membantu peredaran darah, menggerakkan otot, membantu saraf dalam mengirimkan pesan dari otak, dan melepaskan hormon-hormon dan enzim.
- Kekurangan kolesterol
Kolesterol yang tinggi memang tidak baik bagi kesehatan, namun apabila kekurangan kolesterol juga belum tentu baik bagi kesehatan. Ketika seseorang memutuskan untuk menjadi vegetarian pasti ia memiliki alasan agar tidak memiliki kadar kolesterol yang tinggi dalam tubuhnya. Sedangkan, memiliki kolesterol yang terlalu rendah pada tubuh dapat mengakibatkan pada kematian. Jadi, kadar kolesterol harus seimbang, tidak boleh kurang atau lebih.
- Kembung dan masalah pencernaan
Jika terlalu banyak mengonsumsi sayur, perut akan kembung. Terlalu banyak mengonsumsi kacang, akan berujung pada masalah saluran pencernaan.
Itulah 8 efek samping apabila Anda menjadi vegetarian atau vegan. Jangan lupa untuk selalu memenuhi asupan gizimu dengan yang bersumber dari nabati.
Referensi:
TribunNews , Brilio , DetikFood , Fimela , Kompas , CNNIndonesia
