6 Perbedaan Sponge Cake dan Pound Cake
Memangnya berbeda ya sponge cake dan pound cake? – Kue bertekstur empuk dan lembut masih menjadi primadona. Sering dihidangkan pada berbagai acara seperti pesta ulang tahun, pernikahan, hingga tasyakuran. Rasa manis dipadukan dengan tekstur yang lembut cocok dikonsumsi saat berkumpul bersama orang terdekat. Macam kue pun beragam, seperti sponge cake dan pound cake.
Kue sponge (sponge cake) adalah sebuah kue yang berbahan dasar tepung, gula, dan telur, terkadang dicampur dengan baking powder yang biasanya dijual, dengan struktur yang dapat mengambang, seperti porifera. Pound cake merupakan jenis kue tradisional yang dibuat dengan satu pon masing-masing dari empat bahan: tepung, mentega, telur, dan gula. Pada umumnya, dipanggang dalam loyang roti atau cetakan Bundt, dan disajikan dengan taburan gula bubuk atau dengan lapisan icing.
Jika dilihat sekilas sponge cake dan pound cake terlihat mirip, tetapi jika diperhatikan dengan saksama, ternyata berbeda loh! Berikut perbedaannya.
- Tekstur
Sponge cake termasuk dalam jenis kue foamy (foamy cake) atau memiliki tesktur yang lembut dan ringan. Pound cake termasuk dalam jenis butter cake dengan tekstur padat dan berat, cocok dikombinasikan jadi kue ulang tahun. Sponge cake bertekstur lembut, ringan, dan berpori besar, sedangkan pound cake terasa padat dan berpori kecil.
Baca juga: Tren Porduk Bakery
- Rasa
Cita rasa sponge cake cenderung mild dan ringan. Sebaliknya, pound cake terasa lebih kaya dan buttery (sensasi butter yang cukup kuat).
- Bahan baku
Tak banyak perbedaan bahan antara keduanya. Secara umum bahan-bahan utama yang digunakan yaitu tepung terigu, telur, dan gula. Namun, pound cake harus ditambah dengan mentega, inilah letak perbedaannya. Ini pula yang membuat pound cake terkesan lebih berat dibanding sponge cake. Semakin banyak mentega (lemak) yang digunakan, tekstur cake semakin padat dan berat.
- Cara pengolahan telur
Seperti yang telah disebutkan bahwa sponge cake dan pound cake sama-sama menggunakan telur sebagai bahan utamanya. Akan tetapi, keduanya memiliki teknik tersendiri dalam mencampurkan telur ke dalam adonan. Sponge cake biasanya hanya menggunakan putih telur yang telah dikocok hingga konsistensinya kaku atau biasa disebut meringue. Sementara, pound cake menggunakan whole egg yang dikocok lepas.
Untuk membuat sponge cake, biasanya menggunakan kuning dan putih telur yang dikocok dengan gula, membuat tekstur kue terasa lebih padat. Sedangkan, pembuatan pound cake, adonan kue dikocok dengan mentega, hingga mengembang dan gulanya larut (light and fluffy). Perpaduan ini yang membuat tekstur pound cake sangat padat dan mengenyangkan, serta agak berminyak.
Baca juga: Yuk Kenali Produk Bakery
- Langkah pembuatan
Tidak ada perbedaan mencolok dalam langkah pembuatan sponge cake dan pound cake. Langkahnya sama seperti membuat kue pada umumnya. Namun, perbedaannya yaitu dalam proses pengolahan. Prioritas utama saat membuat sponge cake yaitu membuat putih telur menjadi kaku seperti meringue. Sementara, pound cake memprioritaskan pencampuran mentega agar takarannya pas.
Baca juga: Beberapa Istilah dalam Baking
Sejarahnya, pound cake menggunakan bahan dengan ukuran satu pon yakni 1 pon telur, 1 pon mentega, 1 pon terigu, dan 1 pon gula. Banyaknya telur dalam resep ini yang membuat cake dapat mengembang naik, tanpa bantuan baking powder atau baking soda.
6. Suhu pemanggangan
Suhu yang digunakan untuk memanggang sponge cake biasanya berkisar antara 180 derajat celcius, sedangkan pound cake dipanggang dengan suhu 160-170 derajat celcius.
Itulah enam perbedaan antara sponge cake dan pound cake. Semoga artikel Indonesian Chef Association ini bermanfaat.
Referensi: